Korea Selatan dan Korea Utara saling serang. Berdasarkan laporan dari televisi YTN dan pemerintah Korsel, Korut menembakkan puluhan peluru artileri ke sebuah pulau di perbatasan Korsel. Sebagai balasannya, Korsel juga menembakkan artileri dengan alasan untuk membela diri.
Serangan tersebut memakan korban seorang marinir Korsel. Sementara itu, 14 tentara lainnya dikabarkan terluka. Serangan tersebut juga melukai dua warga sipil.
Televisi tersebut juga menunjukkan kepulan asap hitam yang berasal dari pulau Yeonpyeong yang terletak di bagian utara Korsel.
Serangan hari ini terjadi setelah terkuak laporan bahwa Korut tengah mengembangkan program pengayaan uranium. Program ini merupakan salah satu cara yang potensial untuk membangun sebuah bom nuklir yang menyebabkan kekhawatiran serius bagi Amerika Serikat dan sekutu.
Dalam setahun terakhir, ketegangan antar kedua negara ini memang kian menjadi-jadi. Ketegangan kian memuncak setelah tenggelamnya kapal perang Korsel pada Maret lalu yang menewaskan 46 orang.
No comments:
Post a Comment