Kedua tangan menyanggah kedua pipi
Menunggu kamu yang sedang berdandan
Untuk sebuah pertemuan yang biasa disebut kencan
Hampir sejam aku di depan rumahmu
Seperti kambing congek menunggu di sembelih
Pagar rumahmu tampaknya menertawaiku
Katanya ayo pulang saja, bikin apa kau di sini
Ponselku berdering tanda panggilan darimu
Maaf sayang kencan kita di tunda saja
Trima kasih juga sayang atas hidangan debu jalananmu
Menunggu kadang menjengkelkan juga
Menunggu di dalam konteks apapun sangat tidak mengenakkan, Tapi beruntunglah orang-orang yang berteman dan dekat denganku karena saya orangnya penyabar [narsis mode on].
Mohon dukungannya sob di kontes SEO Kenali dan Kunjungi Objek Wisata di Pandeglang
No comments:
Post a Comment